Arti Lirik Lagu Sorry – Justin Bieber
Posted by Tukang Jahit (Bu Giyem)
Thursday, November 12, 2015
Nasi sudah menjadi bubur. Melukai itu menyerupai memaku. Meski pakunya dicabut, lukanya termaafkan, tapi lubang bekasnya akan selalu ada. Ditambal pun tak akan lagi sesempurna bentuk awalnya.
Ooh, ooh
Ooh, ooh
You gotta go and get angry at all of my honesty
You know I try but I don't do too well with apologies
I hope I don't run out of time, could someone call a referee?
'Cause I just need one more shot at forgiveness
I know you know that I made those mistakes maybe once or twice
By once or twice I mean maybe a couple a hundred times
So let me, oh let me redeem, oh redeem, oh myself tonight
'Cause I just need one more shot at second chances
Mengapa pula kamu harus meninggalkanku dan murka alasannya yaitu saya bersikap jujur? Kau tahu niscaya saya telah mencoba sebisaku dan saya tidak terlalu berakal untuk minta maaf dan mengakui kesalahanku. Kuharap saya tak kehabisan waktu. Apakah ada yang dapat memanggilkan wasit untukku? Aku hanya perlu satu tendangan maaf untukku. Aku tahu kamu mengerti bahwa saya dapat saja melaksanakan kesalahan menyerupai itu untuk satu atau dua kali. Dan yang kumaksud satu atau dua kali itu dapat berarti ratusan kali bagimu. Jadi, izinkanlah saya memperbaiki diriku sendiri malam ini. Aku hanya butuh maafmu, dan satu kesempatan lagi darimu.
Yeah, is it too late now to say sorry?
'Cause I'm missing more than just your body
Oh, is it too late now to say sorry?
Yeah I know that I let you down
Is it too late to say I'm sorry now?
Apakah terlalu terlambat bagiku untuk meminta maaf kepadamu? Karena saya merindukanmu, merindukan segalanya tentangmu, bukan hanya tubuhmu. Aku tahu saya telah membuatmu sangat bersedih. Masih bolehkah saya meminta maaf kepadamu?
Ooh, ooh
I'm sorry, yeah
Ooh, ooh
Sorry, yeah
Ooh, ooh
Sorry
Yeah I know that I let you down
Is it too late to say I'm sorry now?
Ooh, ooh
Maafkan aku, kumohon. Meski usul maafku ini sangat terlambat, kuharap kamu masih bersedia memperlihatkan maafmu kepadaku.
I'll take every single piece of the blame if you want me to
But you know that there is no innocent one in this game for two
I'll go, I'll go and then you go, you go out and spill the truth
Can we both say the words and forget this?
Akan kuterima segala tuduhan, akan kutanggung segala kesalahan kalau memang itu yang kamu inginkan dariku. Tapi bahkan kita berdua tahu, dalam permainan yang melibatkan dua orang, kesalahan tidak bersumber dari satu orang saja. Aku akan menyingkir, tapi kamu juga ikut menyingkir. Dan sekarang kamu mengungkapkan segala kebenaran itu ke mana-mana. Tak bisakah kita berdamai saja dan melupakan semua ini?
I'm not just trying to get you back on me
'Cause I'm missing more than just your body
Is it too late now to say sorry?
Yeah I know that I let you down
Is it too late to say I'm sorry now?
Aku tidak hanya sedang mencoba untuk membuatmu kembali kepadaku. Aku merindukan semua ihwal kita, bukan hanya tubuhmu saja. Masihkah ada maaf untukku?
Ooh, ooh
Ooh, ooh
You gotta go and get angry at all of my honesty
You know I try but I don't do too well with apologies
I hope I don't run out of time, could someone call a referee?
'Cause I just need one more shot at forgiveness
I know you know that I made those mistakes maybe once or twice
By once or twice I mean maybe a couple a hundred times
So let me, oh let me redeem, oh redeem, oh myself tonight
'Cause I just need one more shot at second chances
Mengapa pula kamu harus meninggalkanku dan murka alasannya yaitu saya bersikap jujur? Kau tahu niscaya saya telah mencoba sebisaku dan saya tidak terlalu berakal untuk minta maaf dan mengakui kesalahanku. Kuharap saya tak kehabisan waktu. Apakah ada yang dapat memanggilkan wasit untukku? Aku hanya perlu satu tendangan maaf untukku. Aku tahu kamu mengerti bahwa saya dapat saja melaksanakan kesalahan menyerupai itu untuk satu atau dua kali. Dan yang kumaksud satu atau dua kali itu dapat berarti ratusan kali bagimu. Jadi, izinkanlah saya memperbaiki diriku sendiri malam ini. Aku hanya butuh maafmu, dan satu kesempatan lagi darimu.
Yeah, is it too late now to say sorry?
'Cause I'm missing more than just your body
Oh, is it too late now to say sorry?
Yeah I know that I let you down
Is it too late to say I'm sorry now?
Apakah terlalu terlambat bagiku untuk meminta maaf kepadamu? Karena saya merindukanmu, merindukan segalanya tentangmu, bukan hanya tubuhmu. Aku tahu saya telah membuatmu sangat bersedih. Masih bolehkah saya meminta maaf kepadamu?
Ooh, ooh
I'm sorry, yeah
Ooh, ooh
Sorry, yeah
Ooh, ooh
Sorry
Yeah I know that I let you down
Is it too late to say I'm sorry now?
Ooh, ooh
Maafkan aku, kumohon. Meski usul maafku ini sangat terlambat, kuharap kamu masih bersedia memperlihatkan maafmu kepadaku.
I'll take every single piece of the blame if you want me to
But you know that there is no innocent one in this game for two
I'll go, I'll go and then you go, you go out and spill the truth
Can we both say the words and forget this?
Akan kuterima segala tuduhan, akan kutanggung segala kesalahan kalau memang itu yang kamu inginkan dariku. Tapi bahkan kita berdua tahu, dalam permainan yang melibatkan dua orang, kesalahan tidak bersumber dari satu orang saja. Aku akan menyingkir, tapi kamu juga ikut menyingkir. Dan sekarang kamu mengungkapkan segala kebenaran itu ke mana-mana. Tak bisakah kita berdamai saja dan melupakan semua ini?
I'm not just trying to get you back on me
'Cause I'm missing more than just your body
Is it too late now to say sorry?
Yeah I know that I let you down
Is it too late to say I'm sorry now?
Aku tidak hanya sedang mencoba untuk membuatmu kembali kepadaku. Aku merindukan semua ihwal kita, bukan hanya tubuhmu saja. Masihkah ada maaf untukku?